PWP BIRD FARM CILACAP
Tujuan dari farm kami adalah Mengembangkan dan menyebarluasakan kecintaan kami terhadap seni suara alam burung perkutut sebagai salah satu warisan seni budaya leluhur kita di seluruh tanah air dalam rangka memelihara dan melestarikan lingkungan hidup.
Selasa, 10 Mei 2011
CIUM Dalam Berternak Perkutut ala PWP.BF
Menjadi peternak perkutut saat ini sungguh-sungguh luar biasa sulit untuk bisa mengeluarkan anakan dari peternakan sendiri. Bisa dibayangkan depan yang ngembat dengan nilai 9, tengah minim triple/ atau jalan 6 dengan Nilai 9, ujung yang panjang sopan dengan nilai 9, irama jalan satu-satu tebal dengan nilai 9, latar yang tren sekarang. Luar biasa,...bisa dibayangkan materi seperti apa yang harus dipersiapakan... Tapi tenang sulit bukan berarti tidak bisa...selama kita senang dengan hobi satu ini dan mendapat dukungan dari segenap keluarga (ini dasar),
kita untuk memulai hobi ini harus di restui oleh istri dan keluarga kita.
Setelah itu maka prinsip CIUM bisa dimulai. CIUM singkatan dari Cekatan Intim Ulet dan Modal . kita mulai dari CEKATAN/ LINCAH/CERDAS
1.CEKATAN/LINCAH/CERDAS: Mendalami dunia perkutut kita dituntut untuk cekatan/lincah dan berfikir dengan cerdas, untuk mempelajari dunia perkututan bisa dengan cara mempelajari buku-buku teori tentang perkututan, masuk di komunitas perkutut di internet, selalu menyaksikan perlombaan perkutut, banyak bersilaturahmi dengan para pencinta perkutut yang dianggap baik untuk bisa dijadikan dosen. Prinsipnya kita harus CEKATAN/ LINCAH/CERDAS untuk mencari pemahaman perkutut dari A-Z secara menyeluruh. Saya Kurang setuju bila dikatakan sekolah perkutut sama seperti kita sekolah konvensional, dari SD,SMP,SMA,S1,S2,S3,Steler.......Sekolah perkutut adalah sekolah alam semesta. Lalu siapa gurunya? Bisa jadi Tukang becak, bisa jadi pedagang, bisa jadi Perawat kutut/ Anak kandang, Bisa jadi Juri-Juri, bisa jadi yang lebih lama mencintai perkutut, siapapun yang bisa kita ambil ilmunya sebagai masukan. Tapi kita juga harus CEKATAN/LINCAH/CERDAS memilah dan memilih apa yang mereka ajarkan. apakah yang mereka katakan itu OPINI (pendapatnya sendiri) atau REALITA (pengalaman nyata). Pastinya yang kita ambil adalah pengalamannya sendiri. Seperti kata pepatah ”Pengalaman adalah guru yang terbaik”.
2. INTIM : Intim yang dimaksud bukan hubungan seperti suami istri tentunya, kalau ini sampai terjadi maka akan menjadi berita terheboh heheheheheh...INTIM yang dimaksud adalah Dekat dengan perkutut itu sendiri, dekat dengan komunitas kungmania, dekat dengan kandang-kandang peternak perkutut, Prinsipnya kita harus lebih memahami dan mengerti perkutut yang kita ternak atau yang kita akan lombakan, apa kelebihan dan kekurangan perkutut lomba kita, seperti apa bunyi perkutut kita yang akan kita ternak,Makanana apa yang perkutut lomba kita suka sehingga dia senang, Mau berjodoh dengan perkutut mana?, terkadang pilih-pilih tempat bertelur, padahal kita sudah menyiapkan tempatnya menurut kita baik. Dan banyak lagi masing-masing perkutut punya keinginan yang berbeda-beda, kita yang harus ngikuti kemaunnya si perkutut, akan tetapi kita manusia pasti lebih pintar, Bagaimana caranya perkutut itu manut/mau menuruti kemauan kita? Kenapa di tempat sirkus hewan-hewan buas bisa tunduk dengan pawangnya?Kuncinya ”Buat Hewan/Perkutut itu ketergantungan dengan kita”. Dengan cara salah satunya beri makan atau minum secukupnya, buat sedikit lapar atau haus, setelah itu kita beri minum atau makan secukupnya. Sehingga dia paham dan mau INTIM dengan kita bahwa kita yang memberi makan minum dirinya. Dengan kita INTIM terhadap perkutut maka akan lebih nikmat untuk menjalani hobi yang satu ini.
3. ULET: Ulet ini sama artinya dengan Tekun, Pantang Menyerah.Dalam hidup pasti ada masalah. Hanya 2 orang saja dalam dunia ini yang tidak ada masalah.1. Orang Gila 2. Orang Mati. Jadi kalau mau enggak ada masalah monggo pilih salah satu heheheheh..bercanda. Dalam dunia Perkutut masalah pasti akan timbul baik dari awal berternak perkutut (istri keluarga cocok atau tidak dengan hobi kita), lalu merawat perkutut, kalau berternak cara berternak yang baik dan benar seperti apa? Kalau lahir, cara membesarkan piyik perkutut bagaimana, kalau perkutut sakit obatnya apa? Dan masih banyak lagi masalah-masalah yang timbul dalam dunia perkutut, belum lagi dimasalah persiapan perkutut lomba, sampe kita selesai lomba. Tapi bagaimanapun masalah yang timbul kuncinya Bagaimana kita menyelesaikan masalah itu dengan cara yang baik dan benar. Terkadang menurut kita baik belum tentu benar, terkadang menurut kita sudah benar ternyata belum baik.yang kita cari baik dan benar.
4. MODAL: MODAL disini tidak harus dengan uang... Modal yang utama dalam dunia perkutut adalah Jujur dan Menjaga Kepercayaan.ini Modal yang MUTLAK menurut saya. Kalau ini yang dijadikan Modal utama, maka mudah-mudahan berjalan dengan lancar. Modal yang kedua pastinya dana/keuangan tapi ini modal yang menurut saya RELATIF, bisa saja saya mengatakan modal perkutut 10 juta. Ada yang bilang Cukup mahal, ada yang bilang Murah, mungkin ada yang bilang Mahal.atau malahan wah...kalau 10 juta murah sekali mau dapet materi seperti apa? Tapi semua itu saya kembalikan kemasing-masing pihak.prinsipnya dalam menyenagi perkutut tetap ada modal walaupun kecil sekalipun.
Kira-kira inilah pengalaman yang ingin saya bagi untuk kemajuan perkututan di Indonesia. Mohon maaf jika ada salah-salah kata.
Senin, 09 Mei 2011
Sabtu, 07 Mei 2011
Belajar Perkutut
Pada awalnya, Perkutut hanya merupakan bagian dari kehidupan masyarakat suku jawa.Namun, saat ini, selain menjadi kegemaran suku lain di Indonesia, ketenaranya pun sampai ke Singapura,Malaysia dan Thailand.
Saat ini perkutut tidak hanya sebagai hobi semata namun dapat dijadikan Bisnis yang cukup menjanjikan.Dengan adanya unsur bisnis inilah, maka para investor-investor mulai meramaikan komunitas perkutut di Indonesia. Dengan masuknya para pengusaha-pengusaha baik yang lama (pemain lama ) maupun pengusaha yang baru (pemain baru) maka yang diuntungkan diantaranya adalah Peternak-Peternak besar yang sudah mapan dan terkenal farmnya dan pastinya punya basic ternakan sendiri. Yang nanti dari sanalah para pengusaha baru memulai usahanya dengan membeli perkutut-perkutut awalnya Pertama yang bisa untuk dimainkan di lomba-lomba baik lokal,regional sampai tingkat Nasional, tujuanya adalah memperkenalkan Farmnya kepada seluruh pencinta perkutut yang nantinya setelah dianggap sudah tidak mampu lagi untuk berlomba maka akan dimasukan ke kandang ternak di farmnya . Ini biasanya pengusaha yang secara finansial Kuat dan Siap. coba kita hitung-hitung katakanlah dia membeli perkutut dengan harga Rp.30 juta, dalam setiap lomba Nasional dia hadir kita ambil rata-rata biaya yang keluar untuk transport, penginapan dan lain-lain habis Rp. 5 juta, katakanlah dalam 1 Tahun ada 15 LPI (Lomba Perkutut Indonesia). maka Rp.5 juta X 15 LPI = Rp.75juta. Itu belum biaya-biaya lain yang cukup lumayan. maka bisa dibayangkan .....
Dalam hobi yang satu ini kita di tuntut untuk selalu belajar-belajar dan belajar, tanpa pembelajaran, yah akan lambat dan bisa jadi mundur dari komunitas ini yang dianggap mereka "Perkutut = Susah" . Tapi banyak juga yang sukses di bidang ini kita bisa liat Terminal bf, grand bf, Palem.bf,, Makita.bf dan banyak lagi justru mereka menilai " Investasi yang Paling aman adalah Investasi di Perkutut:." ada betulnya kalau kita melihat dari harga-harga bokingan yang meraka keluarkan.Mereka punya beberapa prinsip hidup atau ada pepatah Cina "Bu yao pa, bu hao hui." artinya : "Jangan pernah takut, Jangan Pernah Menyesal". Maknanya, apa yang akan terjadi, tidak perlu takut. Dan apa yang telah terjadi, tidak perlu menyesal. untuk melengkapi ada pepatah Cina lainnya, "Fan shi gan ji." yang artinya " Apa pun yang terjadi patut di syukuri". Kenapa? karena pastilah ada pembelajaran disana. Maka ada istilah dalam " diperkutut enggak ada yang pintar". Baik itu pemain lama maupun pemain baru , karena terus dan terus belajar. mungkin anda bertanya kenapa kok pake pepatah Cina? Saya melihat kenyataanya mereka-merekalah yang perlu kita ambil ilmunya. dan ini sebenarnya sudah diprediksi oleh Nabi kita " Tuntutlah Ilmu Walaupun Kenegeri Cina". dan kenyataanya memang begitu...
Oleh karenanya hanya orang - orang yang punya prinsip yang kuat untuk mampu bertahan di hobi yang terkenal hobi mahal ini.
Saat ini perkutut tidak hanya sebagai hobi semata namun dapat dijadikan Bisnis yang cukup menjanjikan.Dengan adanya unsur bisnis inilah, maka para investor-investor mulai meramaikan komunitas perkutut di Indonesia. Dengan masuknya para pengusaha-pengusaha baik yang lama (pemain lama ) maupun pengusaha yang baru (pemain baru) maka yang diuntungkan diantaranya adalah Peternak-Peternak besar yang sudah mapan dan terkenal farmnya dan pastinya punya basic ternakan sendiri. Yang nanti dari sanalah para pengusaha baru memulai usahanya dengan membeli perkutut-perkutut awalnya Pertama yang bisa untuk dimainkan di lomba-lomba baik lokal,regional sampai tingkat Nasional, tujuanya adalah memperkenalkan Farmnya kepada seluruh pencinta perkutut yang nantinya setelah dianggap sudah tidak mampu lagi untuk berlomba maka akan dimasukan ke kandang ternak di farmnya . Ini biasanya pengusaha yang secara finansial Kuat dan Siap. coba kita hitung-hitung katakanlah dia membeli perkutut dengan harga Rp.30 juta, dalam setiap lomba Nasional dia hadir kita ambil rata-rata biaya yang keluar untuk transport, penginapan dan lain-lain habis Rp. 5 juta, katakanlah dalam 1 Tahun ada 15 LPI (Lomba Perkutut Indonesia). maka Rp.5 juta X 15 LPI = Rp.75juta. Itu belum biaya-biaya lain yang cukup lumayan. maka bisa dibayangkan .....
Dalam hobi yang satu ini kita di tuntut untuk selalu belajar-belajar dan belajar, tanpa pembelajaran, yah akan lambat dan bisa jadi mundur dari komunitas ini yang dianggap mereka "Perkutut = Susah" . Tapi banyak juga yang sukses di bidang ini kita bisa liat Terminal bf, grand bf, Palem.bf,, Makita.bf dan banyak lagi justru mereka menilai " Investasi yang Paling aman adalah Investasi di Perkutut:." ada betulnya kalau kita melihat dari harga-harga bokingan yang meraka keluarkan.Mereka punya beberapa prinsip hidup atau ada pepatah Cina "Bu yao pa, bu hao hui." artinya : "Jangan pernah takut, Jangan Pernah Menyesal". Maknanya, apa yang akan terjadi, tidak perlu takut. Dan apa yang telah terjadi, tidak perlu menyesal. untuk melengkapi ada pepatah Cina lainnya, "Fan shi gan ji." yang artinya " Apa pun yang terjadi patut di syukuri". Kenapa? karena pastilah ada pembelajaran disana. Maka ada istilah dalam " diperkutut enggak ada yang pintar". Baik itu pemain lama maupun pemain baru , karena terus dan terus belajar. mungkin anda bertanya kenapa kok pake pepatah Cina? Saya melihat kenyataanya mereka-merekalah yang perlu kita ambil ilmunya. dan ini sebenarnya sudah diprediksi oleh Nabi kita " Tuntutlah Ilmu Walaupun Kenegeri Cina". dan kenyataanya memang begitu...
Oleh karenanya hanya orang - orang yang punya prinsip yang kuat untuk mampu bertahan di hobi yang terkenal hobi mahal ini.
Jumat, 06 Mei 2011
Anakan PWP.BF 136 K.4
Anakan sendiri dari PWP 136 K.4 (Maharani 1).
Materi Jantan HOCKY 833 K.7 (Casablanca) (KPP 10-417 N.35 vs KPP 6-553 N.66) VS Materi Betina PATRA JAYA 190 K.5 ( Terminal 2797 K.666 vs Grand 485 K.6A).
Sediakan Burung Perkutut dengan harga Sedulur
Bagi para Kungmania Cilacap dan Sekitarnya, tidak perlu bingung dan jauh-jauh untuk mencari burung yang namanya perkutut bangkok. Kami PWP Bird Farm singkatan Peternak Wong Palembang (PWP). Menyediakan Perkutut Bangkok yang hanya Untuk klangenan/ bunyi-bunyi rumahan atau perkutut untuk bisa dilombakan dengan harga yang relatif murah dan harga seduluran/ teman. Tergantung kebutuhan / keinginan si pembeli. Kami mempunyai 15 kandang ternak dengan materi-materi kandang tren terkini suara besar, cowong dan Ujung yang Panjang. Adapun materi-materi PWP Bird Farm ada dari GrandMaster, Hocky,NIF (Surabaya), PATRAJAYA (Tanggerang), ACC (Tasik),dan materi-materi lainnya yg cukup baik di ternak. Monggo Para Sedulur yang ingin memiliki Perkutut Yang Baik. Tidak salah berkunjung ke tempat Kami.
Langganan:
Postingan (Atom)